Illustrator + Writter + Visual dakwah

Total Pageviews

Monday, October 24, 2011

I'M ZEIN,NOT SEM !


         Namaku yang sebenarnya adalah Ihdizein.tidak usah heran dengan namaku,mungkin selama kalian hidup kalian baru dengar nama ini.awalnya ku ga tau arti nama ku ini.bu nig lah yang memberi tahuku kalau IHDI dalam Al-Quran artinya tunjukanlah kami jalan yang lurus.sementar zenya kedua orang tuaku pun tak ada yang bisa menjelaskan apa arti dari nama itu,ada yang bisa bisa menjelaskan nama itu? Aku mencoba tak peduli.kata shakspear apalah arti dari sebuah nama.BAH! ungkapan itu sudah cukup usang sebenarnya.memang bisa membedakan kucing dengan tikus kalo tidak tau namanya?

     okey,karena ini menyangkut urusan nama,karena aku juga tak mau mempersoalkanya,kita abaikan saja tentang hal itu.
Sem,ingat ini tak ada hubunganya dengan sem sinetron DAN.Ya namaku kini enjadi Sem,mungkin karena zen yang di plesetkan sehinga menjadi sem,maklumlah saat itu sinetron dan lagi buming banget.cuma ada yang protes,masa sem badanya ga proporsional?yang akhirnya ketika pakguru di kelas temenku ada yang bilang SEM PAK GURU.........,males banget kalo denger itu.
          aku sih tidak peduli,untuk apa memikirkanya.sudahlah kita abaikan lagi tentang protes-memprotes itu.meski kini sudah menjadi makanan sehari-hari bangasa di negeri ini yang gema ripah loh jinawi,di tanah air tercinta ini,tanah beli,dan air beli serba.beli lah,
         soal Sem yang di sinetron DAN dalah orang yang keren,ganteng,kaya tajir.memang pas rasanya dengan diriku,aku juga merasa heran dengn diriku sendiri,aku tak pernah memulai sebuah hubugan dengan gadis-gadis di sekolahku,anehnya mereka yang datang padaku.
       Ada yang mau jemput sekolah,kasih tumpangan naik motor,kasih hadiah berupa parfum ada juga yang setiap hari telfon dan tak ngasih tau siapa namanya(pengemar rahasia).,semula aku tidak mengerti apa maksudya,tapi ketika didi bilang pemberian itu sebagai tanda suka mereka padaku aku mulai berpikir,apakah mereka tertarik padaku?
         kenapa?tanyaku pada didi,kok lo bodoh amat sih,karena lo keren.kali ini aku benar-benar tertawa didi bilang aku keren?iya akau memang keren.......hahaahah! dan mulai saat itu aku mulai menyadari kekerenanku.mulailah sebutan sem melekat padaku.,mungkin ini bakat yang kumiliki tanpa kusadari. bakat dimana diriku mampu menarik perhatian para gadis.tidak perlu berjuang,karena nama sem semakin berkumandanag di sekolah.
   akulah sem,akulah yang mampu menakalukan hati gadis-gadis cantik walau sebenarnya tidak ku inginkan.Toh mreka yang datang padaku,jadi tak ada beban ketika ku bosan dengan dwi,lalu aku nemplok pada ana,setelah dari ana akau nemplok ke lusi.
pokoknya aku manfaatkan betul bakat yang kumiliki.
          karena sering suka sama cw akhirnya didi protes!
         "OKE,APA YANG LO MAKSUD?"
         "Cw-cw itu.yang suka sama lo,lalu lo permainkan juga manusia?mereka bukan robot yang tak berjiwa! mereka punya hati dan perasaan! mereka punya harga diri!
      kata-kata didi membuatku tersadar dari khayalanku.ku mencoba tuk merenung apa yang baru saja ku bayangkan.dan sunguh aku ngeri membayangkan diriku seperti itu yang memanfaatkan kelebihan untuk mempermainkan orang lain.memanfaatkan kelebiha yang diberikan Allah hanya untuk menyakiti dan melukai orang lain.aku terlalau ngeri membayangkan seseorang yang kelebihanya untuk mencari keuntungan.
     Allhamdulillah,aku bukan tokoh yang ku bayangkan.meski aku sadar,mungin di dunia nyata,sedimikian banyaknya orang yang-orang yang memanfaatkan kelebihan yang dimilikinya,baik dari wajah,postur tubuh,kepintaran,kekayaan,jabatan atau segala sesuatu yang membuatnya merasa lebih tingi dari yang lainya hanya untuk mempermainkan,menyakiti,melukai dan menyingkirkan orang lain.
      namaku memang zen,dan bukan sem.akhirnya yang bisa ku ambil dari sini apa yang kita miliki skarang,itu semua merupakn titipan dari Allah SWT,Ga ethis rasanya  kalo kita membangakan titipan,bahkan merendahkan orang lain dari kita.kerena apa yang kita miliki sekarang akhirnya juga akan kembali lagi pada -NYA


    Comments
    0 Comments

    0 komentar:

    ihdizein. Powered by Blogger.