Tipe-Tipe Kaka Kelas
Inspirasi itu memang bisa datang dari mana aja sob, termasuk dari sebuah percakapan sehari-hari.
disini
gue udah biktiin kalo itu memang bener. Contohnya aja tulisan ini yang
awalmula ide ini adalah ketika gue sedang berbincang-bincang dengan
anak-anak kumbang ( kumpulan anak berkembang ) untuk memperbincangkan
kita. kita disini ada arif mulyono, olan rizki pangestu dan saya sendiri
zen. kami sendiri punya banyak perbedaan karakter, arif yang walaupun
namanya arif tapi dia juga enggak arif-arif banget malah dia lebih ke
apa adanya. Olan yang berkaca mata melambangkan kepinteranya diantara
kami dan gue adalah anak yang paling pendiam diantara teman-teman gue
yang lain. dan perbedaan itulah yang akan gue tulis disini. awalnya
obrolan kita membahas tentang kami yang taun ini telah duduk di kelas
tiga SMA menjadi kaka-kaka kelas bagi ade kelas 1 dan 2, lalu kita
berbincang tentang arif yang akan mencoba mendapatkan hati ade kelas di
SMKnya, berbeda dengan olan yang taun ini akan bersikap galak terhadap
angota pramuka baru di sekolahnya, sementara gue di taun ini insya Allah
akan bersikap untuk tidak terlalu caper terhadap ade kelas. gue udah
males selama kelas 2 gue udah caper terus sama ade kelas gue dengan cara
ikut banyak organisasi mulai dari pramuka, jurnalistik, desain grafis,
bahkan rohis.