Illustrator + Writter + Visual dakwah

Total Pageviews

Monday, July 9, 2012

ini CINTA atau NAFSU ?


   kali ini gue posting ini karena ada inspirasi dari suara merdeka online, waktu baca itu gue jadi mikir DULU pas gue pacaran itu karena cinta atau hanya nafsu belaka? waktu itu gue  mikir pasti ini cinta, because what? waktu gue ketemu itu selalu deg-degan sob, plus kalo ketemu penginya gitu-gituan :) apa hayoo,,,?
tapi allhamdulillah waktu gue mau, ehm. gue keburu putus duluan, kata bondan "ya sudahlah".
awalnya kecewa banget PASTI sob, mau ngrasain blackforres tapi malah nggak jadi, mau gimana lagi? mungkin itu cara Allah ngabulin doa-doa gue, karena tiap kali sollat gue selalu berdoa biar gue itu selamat dari hukuman di neraka selama 50 tahun gara-gara makan black forres. NAH LHO!
dah taukan kalo dosanya gede, walau kelihatanya kalo dilakuain itu kecil, apalagi di zaman sekarang yang etika pacaranya you know lah?
      setelah putus itu gue mulai menyadari kalo ternyata itu bukan cinta, melainkan nafsu! gue tau itu setelah browsing-browsing di dumay dan tanpa sengaja gue ketemu sama bacaan yang nyadarin gue itu.
buat kamu yang masih binggung atau pengin ngepastiin kalo kamu itu cinta atau nafsu sih? silahkan samakan jawaban di bawah ini dengan diri kamu sendiri secara jujur sob,  
ciri-ciri cinta atau nafsu.

      1.Cinta itu membahagiakan, Nafsu itu membahayakan

Cinta yang sebenarnya selalu menunjukkan jalan atau arah menuju kebahagiaan bagi orang-orang yang menjalaninya. Seorang pecinta yang sudah menemukan dan memahami makna cinta sejati dalam dirinya akan berada pada kondisi yang membahagiakan. Sebaliknya, orang-orang yang terkecoh dengan nafsu dan menganggap nafsu adalah cinta akan berada dalam kondisi yang membahayakan.Kita tidak bisa memungkiri, di mana ada kebaikan, di situlah setan menggoda manusia agar terjerumus ke dalam keburukan.


Cinta dan nafsu seperti dua sisi dari mata uang yang sama. Cinta adalah sisi positif, nafsu adalah sisi negatif dan uang itu adalah hubungan. Seseorang yang mencintai pasangannya dengan sebenar-benarnya cinta akan mengarahkan hubungannya menuju kebahagiaan sejati dengan cara menjaga dan menyayangi pasangannya. Tanpa bermaksud untuk merusak dan menyakiti. Lain halnya dengan orang-orang yang menjalin hubungan dengan landasan nafsu, mereka akan membawa hubungannya kearah kebahagiaan yang semu dan hanya berorientasi pada fisik, dalam hal ini sex. Yang justru akan menjerumuskan mereka ke dalam situasi yang membahayakan.


2. Cinta bikin kita ketawa, Nafsu bikin kita kecewa
Kalau diibaratkan hubungan seperti sawah, maka cinta adalah padi dan nafsu adalah rumput liar. Nah, ketika ketika seseorang menanam padi (cinta) di sawah (hubungan) maka secara otomatis akan tumbuh juga rumput liiar (nafsu). Kalau orang itu sudah mengetahui dan memahami apa itu padi (apa itu cinta), maka dia akan segera memangkas rumput liar itu (nafsu) yang tumbuh di sawahnya (hubungan). Ketika tiba masa panen, orang ini akan menuai hasil sawahnya (hubungan) yang ditanami padi (cinta) itu tadi berupa buah padi (kebahagiaan). Lain dengan orang-orang yang terkecoh yang menyangka rumput liar (nafsu) sebagai padi (cinta). Mereka akan memelihara rumput liar (nafsu) dan tanaman padinya (cinta) akan mati. Pada saat panen, tentu yang mereka dapat hanyalah sekarung rumput liar (nafsu) yang tidak enak dimakan (kekecewaan).


3. Cinta selalu ingin memberi, Nafsu hanya ingin diberi
Saya rasa maksud dari poin ketiga ini sudah jelas. Cinta adalah memberi. Ketika seseorang menjalin hubungan atas dasar cinta maka hal pertama yang dilakukannya adalah memberikan yang terbaik kepada pasangannya, bukan ingin diberi. Logikanya, kalau kita dan pasangan sama-sama ingin memberi (kita ingin memberi kepada pasangan dan pasangan ingin memberi kepada kita) secara otomatis keduanya akan menerima. Tapi kalau kita dan pasangannya inginnya diberi (pasangan ingin diberi dan kita juga ingin diberi) lalu siapa yang akan memberi..? Pada akhirnya yang terjadi justru tidak ada yang akan diberi karena tidak ada yang ingin memberi.


4. Cinta ingin menyayangi, Nafsu ingin menggerayangi
Bagaimana cara kamu memperlakukan pasanganmu?
Dan bagaimana cara pasanganmu memperlakukan kamu?
Ini adalah cara termudah untuk membedakan mana cinta, mana nafsu..?


Landasan seseorang dalam menjalin hubungan akan sangat menentukan pada bagaimana cara orang tersebut memperlakukan pasangannya. Orang yang menjalin hubungan dengan landasan cinta akan senantiasa memperlakukan pasangannya dengan cara-cara yang baik. Menjaga, menyayangi, memperhatikan dan selalu memberikan yang terbaik. Sebaliknya orang orang yang menjalin hubungan karena nafsu cenderung memperlakukan pasangan ke arah fisik. Setiap kali bertemu, inginnya menciumi dan diciumi, setiap kali berdua inginnya dipeluk dan memeluk, digerayangi dan menggerayangi, dan yang lebih parah lagi kalau sampai kearah hubungan sex. bisa berakibat cinta 5 menit hasil 9 bulan. WASPADALAH !


5. Cinta yang terbaik, Nafsu yang terbalik
Cinta selalu berusaha untuk menjadi yang terbaik, berusaha memberikan yang terbaik untuk pasangan dan selalu memperlakukan pasangan dengan cara-cara yang baik. Bagaimana dengan nafsu..? Sebaliknya, nafsu selalu ingin diberi dan cenderung memperlakukan pasangan ke arah yang menyesatkan.


SUMBER:
http://www.smartnewz.info/2011/11/5-...dan-cinta.html
       :   black forres :*

Comments
0 Comments

0 komentar:

ihdizein. Powered by Blogger.